Tumbuhan Pemakan Serangga untuk Ditanam di Rumah
Banyaknya serangga yang masuk ke dalam rumah terbilang cukup mengganggu. Serangga yang berasal dari luar bisa saja membawa kotoran dan bakteri ke dalam rumah Anda. Anda bisa lho menggunakan tumbuhan pemakan serangga untuk membasmi serangga di rumah Anda.
Table of Contents
Tumbuhan Pemakan Serangga
Mungkin Anda sering mendengar tanaman yang memiliki aroma menyengat dan dapat mengusir serangga. Ternyata selain tanaman pengusir serangga, Anda juga bisa menggunakan tumbuhan pemakan serangga untuk membasmi serangga di rumah loh. Yuk kenali beberapa jenis tumbuhan pemakan serangga yang bisa Anda tanam di rumah.
Kantong Semar
Kantong semar adalah salah satu tumbuhan pemakan serangga yang populer di masyarakat. Tanaman ini dapat tumbuh di berbagai daerah mulai dari pinggir pantai hingga dataran tinggi. Akan tetapi kebanyakan spesies kantong semar dapat hidup di dataran tinggi.
Umumnya Kantong Semar dapat tumbuh di tanah marginal miskin unsur hara, terutama nitogren seperti tanah gambut, tanah kapur, dan rawa-rawa. Di Indonesia, Kantong Semar biasanya banyak ditemukan di daerah Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, Papua, dan juga Jawa.
Kantong semar dapat tumbuh sekitar 15-20 meter dengan cara memanjat tanaman lainnya. Ujung daun dari kantong semar terdapat sulur yang dapat termodifikasi membentuk kantong. Kantong ini adalah perangkap untuk memakan mangsa seperti serangga ataupun binatang kecil lainnya yang terperangkap di dalam kantong tersebut.
Venus Flytrap
Tanaman Venus Flytrap adalah salah satu tanaman yang populer untuk ditanam di rumah. Venus flytrap adalah tanaman carnivora yang dapat menangkap mangsanya dengan struktur jebakan yang terbentuk dari daun tanaman tersebut. Pada bagian daun venus flytrap memiliki belahan dan rambut-rambut kecil di permukaannya.
Rambut-rambut halus tersebut berperan sebagai indera untuk dapat mendeteksi keberadaan mangsanya. Daun tersebut dapat menutup untuk menjebak mangsanya. Tumbuhan ini menarik perhatian serangga dengan mengeluarkan lendir di bagian ujung daun sehingga serangga akan menghampiri perangkap tersebut. Serangga yang paling sering dimakan oleh tumbuhan ini adalah lalat. Tentu tumbuhan ini cocok untuk ditanam di dalam rumah sebagai tumbuhan pengusir lalat.
Drosera
Tanaman Drosera atau biasa dikenal sebagai sundew adalah tanaman pemakan serangga. Tanaman ini memiliki permukaan yang dapat mengeluarkan embun, terutapa pada saat kondisi udara di sekitarnya lembap. Tanaman ini memiliki tentakel tentakel yang memiliki lem di ujungnya. Tentakel ini berfungsi untuk memikat, menangkap, dan juga mencerna serangga.
Darlingtonia Californica
Darlington Californica atau biasa dikenal dengan sebutan Lili kobra adalah salah satu tanaman karnivora atau tanaman pemakan serangga. Tanaman ini memiliki bentuk seperti ular kobra. Tinggi dari tanaman ini dapat mencapai 60 cm. Tanaman ini biasanya menjebak lebah dan juga semut untuk ia makan.
Cara untuk menarik mangsanya adalah dengan mengeluarkan aroma harum yang dapat membuat serangga tertarik. Serangga yang tertarik seperti lebah maupun semut akan tertarik dengan aroma tersebut hingga masuk ke dalam perangkap tanaman ini. Setelah serangga masuk ke dalam perangkap, tanaman ini pun mulai memakannya.
Butterwort
Nama latin dari tumbuhan ini adalah Pinguicula. Tanaman ini adalah tumbuhan pemakan serangga yang menggunakan cairan lengket untuk memikat, menjebak, dan mencerna serangga di sekitarnya. Butterwort umumnya memiliki daun berwarna hijau cerah, akan tetapi ada pula daun butterwort yang memiliki sedikit warna merah.
Tanaman ini cocok untuk ditanam di area dapur ataupun area yang cukup banyak terdapat serangga dan semut. Bagaimana, apakah Anda sudah memilih tanaman pemakan serangga yang mana yang ingin Anda tanam di rumah?