Cara Membuat Biopori di Rumah dan Manfaatnya
Pernahkah Anda mendengar tentang biopori? Biopori adalah lubang resapan yang berfungsi sebagai resapan air yang dapat mengurangi genangan air dan dapat meningkatkan daya resap air pada tanah. Lubang biopori ditimbun dengan sampah-sampah organik untuk menghasilkan kompos yang baik untuk tanah. Sampah organik tersebut dapat menghidupi fauna di dalam tanah dan mampu membantu membuat pori-pori di dalam tanah untuk resapan air.
Table of Contents
Manfaat Biopori di Rumah
Biopori dapat dibuat di mana saja, salah satunya adalah di halaman rumah Anda. Anda bisa membuat beberapa lubang biopori untuk dapat merasakan manfaat yang lebih banyak lagi.
Penyerapan Air
Lubang biopori mampu membantu meningkatkan penyerapan air ke dalam tanah. Dengan adanya lubang biopori, tanah akan dapat lebih baik menyerap air hujan sehingga tidak terjadi banyak genangan air saat hujan. Lubang biopori ini juga dinilai efektif untuk menangani jentik nyamuk yang biasa ada di genangan air.
Menangani Limbah Organik
Limbah organik dapat dibuang begitu saja maupun dibakar. Akan tetapi, untuk memanfaatkan limbah organik tersebut, Anda dapat melakukan pengomposan. Salah satunya adalah mengompos di dalam lubang biopori. Anda cukup menaruh limbah organik seperti sampah dapur dan tanaman ke dalam lubang biopori dan sesekali menuangkan cairan em4 untuk membantu proses pengomposan di dalam lubang tersebut.
Menyehatkan Tanah
Adanya lubang biopori di pekarangan rumah Anda dapat membantu membuat tanah di pekarangan menjadi lebih sehat. Lubang biopori dapat meningkatkan aktivitas organisme dan mikroorganisme tanah sehingga dapat meningkatkan kesehatan tanah dan akar-akar tumbuhan yang ditanam di pekarangan rumah Anda.
Organisme dan mikroorganisme pada tanah memiliki peran penting sebagai pengikat nitrogen dari atmosfer. Pengikatan nitrogen ini mampu meningkatkan kadar nitrogen dalam tanah sehingga Anda dapat mengurangi penggunaan pupuk anorganik urea.
Cara Membuat Lubang Biopori
Setelah melihat berbagai manfaat dari lubang biopori, apakah Anda tertarik untuk membuat satu atau beberapa lubang biopori di rumah? Cara pembuatan lubang biopori pun tidak sulit. Anda hanya perlu menyiapkan lahan di halaman rumah baik halaman depan, samping, maupun halaman belakang rumah, dan juga alat untuk membuat lubang biopori, dan sampah organik untuk dimasukkan ke dalam lubang biopori.
Lubangi Tanah
Langkah pertama adalah menentukan area yang akan dibuat lubang biopori. Sebelum melubangi tanah, sebaiknya tuangkan air terlebih dahulu agar Anda dapat lebih mudah melubangi tanah dengan bor biopori.
Lubang tanah untuk biopori dibuat dengan diameter sekitar 10-30 cm. Lubang ini memiliki kedalaman sekitar 50-100 cm. Jika Anda berminat untuk membuat lebih dari satu lubang, berilah jarak antar lubang sekitar 50 – 100 cm.
Perkuat Mulut Lubang
Tak jarang tanah yang terdapat pada mulut lubang biopori menjadi rontok dan menutupi lubang. Untuk mencegah hal itu terjadi, Anda bisa memperkuat mulut lubang dengan lapisan semen. Akan tetapi hal ini tidak wajib sehingga jika Anda ingin membiarkannya pun tidak apa-apa.
Masukkan Sampah Organik
Setelah lubang selesai dibuat dengan kedalaman yang telah ditentukan, Anda bisa mulai memasukkan sampah organik. Sampah organik yang bisa Anda masukkan bisa berupa sampah dapur seperti kulit telur, sisa sayur, potongan daun, dan lain sebagainya. Anda juga bisa memasukkan sampah organik berupa sampah taman seperti dedaunan kering, ranting pohon, maupun buah yang sudah tidak bisa dikonsumsi.
Bagaimana, mudah bukan membuat lubang biopori sendiri?
Yuk ikut membuat lubang biopori di pekarangan rumah untuk membantu memaksimalkan penyerapan air di tanah pekarangan rumah Anda. Jangan lupa untuk memasang papan pemberitahuan adanya lubang biopori tersebut di pekarangan agar tidak ada yang terperosok ke dalam lubang tersebut.