Ketahui 6 Jenis Cat Tembok & Tipe Finishing, Baca Ini Sebelum Membeli!
jenis cat tembok terdiri dari minyak cat, enamel, emulsi, cat semen, cat karet sintetis, cat aspal/bitumen hingga cat anti korosif. Ketahui juga tipe finishingnya supaya tampilan dinding lebih maksimal.
Pernahkah anda dibingungkan oleh nama nama asing pada wadah cat tembok. Sebut saja anda mungkin pernah mendengar istilah satin, emulsi, semi gloss dan sebagainya pada kemasan depan kaleng cat. Hal ini sering terjadi ketika anda mendatangi toko cat.
Nama nama tersebut bukanlah nama seri dari tiap brand, melainkan jenis cat tembok itu sendiri. Tiap jenis memiliki perbedaan, yang paling mencolok adalah hasil akhirnya.
Anda bisa mendapatkan model tembok yang matte atau mengkilap, itu tergantung dari jenis cat tembok yang digunakan. Agar lebih mengerti, simak penjelasan tiap jenis cat dibawah ini seperti yang dilansir dari berbagai sumber.
Table of Contents
Jenis Cat Tembok Yang Perlu Anda Tahu
Cat Minyak (Oil paint)
Umumnya cat minyak dikenal hanya untuk material logam, pintu, jendela dan sebagainya. Namun, jenis cat tembok satu ini juga dapat untuk dinding.
Cat minyak adalah cat yang serbaguna karena bisa dipakai untuk cat dasar, lapisan bawah dan lapisan akhir.
Cat ini dapat digunakan untuk area interior. Hasilnya yang halus, mengkilap memaksimalkan keindahannya.
Enamel
Enamel adalah tipe cat tembok dari bahan dasar minyak dan pigmen, sehingga memberi hasil akhir mengkilap , ketahanan terhadap air, anti noda serta daya tahan keseluruhan yang baik.
Selain menghasilkan retensi cahaya yang cerah, enamel sangat baik untuk kebutuhan tembok jangka panjang.
Cat enamel cocok untuk kamar mandi yang mana ruangan yang dekat dengan air, noda dan kelembapan yang tinggi. Selain itu, cat ini juga cocok untuk tipe permukaan logam dan kayu.
Emulsi
Emulsi biasa ditemui pada toko bangunan. Ini adalah jenis cat tembok dengan ketahanan tinggi terhadap jamur dan lumut. Proses pengaplikasiannya mudah dan cepat kering. Dari sisi bau tidak terlalu menyengat, sehingga membuat cat lebih nyaman unutk interior maupun interior.
Jenis ini lebih ramah lingkungan, juga lebih bersinar daripada jenis cat minyak. Kita dapat melihat contohnya di india. Cat emulsi di india ibarat punya tempat khusus. Itu karena emulsi menghasilkan tingkat VOC yang rendah.
Cat ini bisa diaplikasikan pada berbagai tempat seperti permukaan tembok, plesteran dinding, beton bahkan untuk plafon.
Cat Semen/Distemper
Cat semen atau dikenal distemper adalah jenis cat tembok untuk permukaan interior atau exterior, yang berperan sebagai pelindung andal terhadap berbagai kondisi lingkungan, pilihan yang baik untuk ketahanan tembok serta sentuhan estetika.
Cat Karet Sintetis
Satu lagi cat yang perlu anda tahu. Cat karet sintetis merupakan cat eksterior yang digunakan ketika memerlukan pengaplikasian cat secara merata.
Kelebihan dari karet sintetis adalah ketahanan tinggi terhadap bahan kimia dan berbagai cuaca.
Cat ini dibuat dari resin sintetis serta tambahan pelarut dan pigmen. Dari segi harga, cat ini terbilang murah dan ekonomis diantara berbagai cat lainnya.
Cat Aspal / Bitumen
Cat bitumen dapat digunakan sebagai jenis cat tembok, terlebih yang bermaterial beton, plesteran bahkan hingga logam/besi.
Cat ini dicirikan dengan warna hitamnya. Cat bitumen/aspal juga memiliki ketahanan yang baik terhadap alkali, tahan karat, tahan berbagai cuaca dan anti air.
Cat Anti Korosif
Cat anti korosif diperuntukkan untuk tembok berpermukaan baja dan besi. Cat ini melindungi dari permukaan yang korosi, sehingga sangat bagus untuk jangka panjang.
Dibuat dari berbagai bahan seperti seng, krom, pasir hingga minyak biji rami, cat ini dapat berkontribusi untuk jangka panjang. Cat ini termasuk dalam kategori cat yang hemat biaya.
Tipe Finishing Cat, Ketahui Bedanya!
Tidak kalah penting, menggunakan jenis cat finishing yang tepat juga memaksimalkan tampilan dinding sesuai keinginan. Mari kita lihat beberapa tipe hasil akhir cat dibawah ini.
Gloss Finish (mengkilap)
Seperti namanya, tipe gloss finish diperuntukkan hasil akhir tembok mengkilap dan menonjol ketika memantulkan cahaya.
Efek gloss meningkatkan ruangan lebih menawan dan gairah semangat. Sangat cocok disandingkan jenis lukisan yang cerah dan berani.
Finishing gloss sendiri memiliki 2 tipe, yakni high gloss dan semi gloss. Perbedaan diantaranya keduanya terutama pada tingkatan kilaunya. Tipe high gloss adalah yang lebih mengkilau.
Matte
Hasil akhir matte memiliki tingkat kilap rendah, yang dapat menyembunyikan ketidaksempurnaan pada dinding anda. Tipe finishing matte memberikan estetika yang menenangkan.
Textured (bertekstur)
Finishing cat bertekstur menghasilkan tembok yang unik layaknya efek 3d dan sentuhan realistis. Tipe cat bertekstur membawa daya tarik visual ekstra pada ruangan anda.
Satin
Finishing satin memberikan paduan kilap dan kilau, seperti yang kita lihat pada kain satin. Berbeda dengan gloss, tipe cat satin lebih kepada tekstur kilau dengan matte, sehingga terang namun tidak mencolok.
Eggshell
Seperti namanya, tipe finishing ini bukan seperti cat kilau layaknya gloss, namun kilau yang sedikit rendah seperti kulit telur.
Kelebihan dari tipe eggshell diantaranya ialah kemilau lembut halus, mudah dicuci, daya tahan sedang serta mampu menyembunyikan ketidaksempurnaan (gundukan, lubang, retakan dan sebagainya
Mencari jenis cat tembok seperti diatas? Kini anda bisa membelinya di qhomemart. Supermarket bangunan kami menjual berbagai jenis cat untuk kebutuhan anda. Bisa kirim ke seluruh indonesia.
Whatsapp store : 0811 2863 773
